Selasa, 11 Februari 2014

Di Malam yang Indah Ini Aku Ingin Mengenangmu


di malam yang indah ini aku ingin mengenangmu
juga senyummu, dan lagu yang kau nyanyikan
sambil berpura-pura mengapitkan biola di lehermu yang jenjang,
lalu kita akan berdansa diiringi nada-nada walsa
yang mengalun di sebuah tapedeck tua
aku tahu kau pasti tertawa, mengikuti gerakanku yang kaku dan ragu.

di dalam kekosongan ini, helai-helai rambutmu seolah mampu kugapai,
jantungmu yang berdebar dalam pelukku,  
juga keheningan yang menderas di kedua bolamatamu, 
atau kita yang akan berkata-kata 
hingga hujan dan segala yang berbunyi malam ini
kehabisan daya untuk bersuara.

semua itu, sungguh, membuat air mata yang meleleh di pipiku
terasa bagai kecupan yang kaukecapkan ke bibirku yang bergetar.

11 Februari 2014 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar