bersandar pada batang mahoni
kau duduk membelakangi
matahari
bayangan pohon memanjang di
depan
daun-daun reranting dan
dedahan
berdesak-desak ditiup angin
pagi masih mengandung kabut
tapi sunyi membuat segalanya
terasa seumur hidup.
diam-diam
pada keretak jalan kereta
hening bermula
kelebat hujan dan duka embun
mendekati kelam,
dalam dingin tanpa tanda
terbaca jua masa lalu
apakah langkah-langkah masih
berdesakan di kotamu
meski musim baru saja
berlalu?
03
September 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar